HAKIKAT MEDIA PEMBELAJARAN DAN FUNGSINYA
Oleh : Endang Sudarto, S.Pd
MGMP BAHASA INGGRIS GUGUS KUNINGAN TAHUN 2012
Ada banyak definisi media menurut beberapa ahli. Gagne (1970) mendefinisikan bahwa media adalah berbagai komponen dalam lingkungan peserta didik yang mendukung peserta didik belajar.
Briggs (1970) mendefinisikan media adalah sarana fisik yang digunakan untuk mengirim pesan kepada para siswa dan merangsang mereka untuk belajar. Sebuah perbedaan kecil dari pendapat dari dua ahli, The National Education Association mendefinisikan bahwa media adalah bentuk komunikasi baik tercetak maupun audiovisual.
Scanlan menyatakan bahwa media pembelajaran meliputi semua bahan dan sarana fisik instruktur dan guru dapat digunakan untuk pembelajaran dan memfasilitasi prestasi peserta didik dalam tujuan instruksional. Ini termasuk bahan-bahan tradisional seperti papan tulis, handout, grafik, slide, overhead, benda nyata, kartu flash dan rekaman video atau film, serta bahan-bahan baru dan metode seperti komputer, DVD, CD-ROM, Internet, dan konferensi video interaktif . Menurut Richard (1992), dalam istilah umum, media berarti televisi, radio dan surat kabar dianggap sebagai keseluruhan dan sebagai cara untuk menghibur dan menyebarkan berita atau informasi kepada sejumlah besar orang. Dalam pengajaran bahasa, bahan ajar yang melibatkan penggunaan berbagai jenis media seperti media visual dan cetak kadang-kadang dikenal sebagai multi media atau media campuran. Ada berbagai macam media, tetapi alat peraga adalah media yang tepat untuk pelajar, khususnya pelajar pemula. Alat bantu visual yang secara umum digunakan untuk mengajar bahasa Inggris adalah gambar, benda-benda yang benar-benar atau nyata, atau guru-membuat gambar grafik, poster, kartun, dan flash cards. Apapun definisi media, ada pedoman yang dapat menjadi media. Media adalah segala sesuatu yang digunakan untuk mengirim pesan dari pengirim kepada penerima , sehingga dapat mempengaruhi pikiran, perasaan, dan minat peserta didik dalam belajar. (Sadiman et al, 2002).
Di sisi lain, alat bantu pengajaran yang digunakan oleh guru untuk menanamkan dan menekankan informasi, merangsang minat, dan memfasilitasi proses pembelajaran. Dari yang sederhana sampai yang canggih berupa oral, visual, atau komputerisasi.
Dapat disimpulkan bahwa dari sekian banyak definisi media dari para ahli yang telah dikutip hal yang terpenting untuk dilakukan para guru adalah berusaha maksimal untuk memfasilitasi peserta didik dengan sarana yang ada dan berusaha juga untuk meningkatkan kelengkapan dan kesesuaian media yang tepat untuk peseta didik yang memiliki latar belakang dan kemampuan berbeda.
.
Sumber kutipan dari : Suplemen MGMP Bermutu. Nuhung Rais dkk 2009. Instructional Media, Ministry of National Education p.2
MGMP BAHASA INGGRIS GUGUS KUNINGAN TAHUN 2012
Ada banyak definisi media menurut beberapa ahli. Gagne (1970) mendefinisikan bahwa media adalah berbagai komponen dalam lingkungan peserta didik yang mendukung peserta didik belajar.
Briggs (1970) mendefinisikan media adalah sarana fisik yang digunakan untuk mengirim pesan kepada para siswa dan merangsang mereka untuk belajar. Sebuah perbedaan kecil dari pendapat dari dua ahli, The National Education Association mendefinisikan bahwa media adalah bentuk komunikasi baik tercetak maupun audiovisual.
Scanlan menyatakan bahwa media pembelajaran meliputi semua bahan dan sarana fisik instruktur dan guru dapat digunakan untuk pembelajaran dan memfasilitasi prestasi peserta didik dalam tujuan instruksional. Ini termasuk bahan-bahan tradisional seperti papan tulis, handout, grafik, slide, overhead, benda nyata, kartu flash dan rekaman video atau film, serta bahan-bahan baru dan metode seperti komputer, DVD, CD-ROM, Internet, dan konferensi video interaktif . Menurut Richard (1992), dalam istilah umum, media berarti televisi, radio dan surat kabar dianggap sebagai keseluruhan dan sebagai cara untuk menghibur dan menyebarkan berita atau informasi kepada sejumlah besar orang. Dalam pengajaran bahasa, bahan ajar yang melibatkan penggunaan berbagai jenis media seperti media visual dan cetak kadang-kadang dikenal sebagai multi media atau media campuran. Ada berbagai macam media, tetapi alat peraga adalah media yang tepat untuk pelajar, khususnya pelajar pemula. Alat bantu visual yang secara umum digunakan untuk mengajar bahasa Inggris adalah gambar, benda-benda yang benar-benar atau nyata, atau guru-membuat gambar grafik, poster, kartun, dan flash cards. Apapun definisi media, ada pedoman yang dapat menjadi media. Media adalah segala sesuatu yang digunakan untuk mengirim pesan dari pengirim kepada penerima , sehingga dapat mempengaruhi pikiran, perasaan, dan minat peserta didik dalam belajar. (Sadiman et al, 2002).
Di sisi lain, alat bantu pengajaran yang digunakan oleh guru untuk menanamkan dan menekankan informasi, merangsang minat, dan memfasilitasi proses pembelajaran. Dari yang sederhana sampai yang canggih berupa oral, visual, atau komputerisasi.
Dapat disimpulkan bahwa dari sekian banyak definisi media dari para ahli yang telah dikutip hal yang terpenting untuk dilakukan para guru adalah berusaha maksimal untuk memfasilitasi peserta didik dengan sarana yang ada dan berusaha juga untuk meningkatkan kelengkapan dan kesesuaian media yang tepat untuk peseta didik yang memiliki latar belakang dan kemampuan berbeda.
.
Sumber kutipan dari : Suplemen MGMP Bermutu. Nuhung Rais dkk 2009. Instructional Media, Ministry of National Education p.2
Narasumber; Ibu Ida Hodijah ,M.M.Pd, sedang mejelaskan pada peserta MGMP Bahasa Inggris Gugus Kuningan untuk membacakan hasil diskusinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar